HIMA PGSD Gelar

SUBANG, 28 Mei – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HIMA PGSD) kembali melanjutkan program unggulannya, "PGSD Goes to School" di tahun ini. Dengan mengusung tema "Muda Pedulikan, Bumi Lestari, Sekolah Ramah Lingkungan, Prestasi Cemerlang", program ini berfokus pada edukasi lingkungan yang terhubung dengan pembelajaran literasi, numerasi, dan pendidikan karakter.
Untuk memperkuat dampak kegiatan, program ini menjalin kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Subang. Salah satu wujud kolaborasi ini adalah kegiatan penanaman pohon di lingkungan sekolah, sebuah langkah nyata dalam upaya penghijauan. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten subang memberikan 10 bibit pohon yang nantinya akan ditanam di halaman sekolah.
Kegiatan PGSD Goes to School dilaksanakan di SDN Panji selama kurang lebih satu bulan, dengan pertemuan rutin setiap hari Sabtu dimulai dari tanggal 26 April hingga 17 Mei 2025 dengan melibatkan peserta didik kelas 4-6 SD. Setiap minggunya, rangkaian kegiatan dirancang bervariasi untuk memaksimalkan partisipasi dan pemahaman peserta didik.
Guna memberikan pengalaman langsung bagi calon pendidik, HIMA PGSD membuka kesempatan "open volunteer" bagi seluruh mahasiswa PGSD. Sebanyak 15 relawan terpilih kemudian dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing beranggotakan lima orang, untuk mengajar di kelas 4-6 SD. Ini menjadi ajang bagi mereka untuk mengaplikasikan ilmu dan melatih kemampuan mengajar.
Pada Minggu pertama, fokus utama adalah pendekatan dan perkenalan dengan peserta didik, menonton film edukasi mengenai lingkungan dan membangun kedekatan agar proses edukasi berjalan lancar. Memasuki Minggu kedua, peserta didik diajak untuk lebih aktif dengan demonstrasi cara memilah sampah dan membuat pot bunga dari botol plastik bekas. Ini merupakan langkah edukatif untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya daur ulang. Minggu ketiga menjadi puncak aksi nyata dengan penanaman pohon yang diberikan oleh DLH di lingkungan sekolah dan juga penanam bibit bunga yang disediakan oleh panitia ditanam di pot bunga yang telah dibuat oleh para siswa. Aksi ini tidak hanya memperindah sekolah, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap alam sejak dini. Di Minggu terakhir, semangat kompetisi dihadirkan melalui perlombaan memungut sampah terbanyak dan menulis harapan pada pohon harapan yang telah disediakan panitia, memberikan kesan akhir yang positif dan inspiratif.
Kepala SDN Panji, Ibu Yati Retiah, S.Pd mengungkapkan rasa bangganya atas inisiatif ini. "Saya merasa bangga atas bentuk kepedulian dan kunjungan dari mahasiswa/i PGSD Universitas Mandiri. Ini kali pertama SDN Panji kedatangan tamu dari universitas. Harapan saya, semoga program kerja ini terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya," ujarnya.
Kolaborasi antara PGSD, Dinas Lingkungan Hidup, dan SDN Panji ini berjalan dengan sukses. Kedua belah pihak menyatakan kebanggaan dan kebahagiaan mereka melihat masih adanya mahasiswa yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan dan keberlanjutan hidup di masa depan. Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk turut serta dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan lestari.